menetapkan hari Sabtu sebagai libur sekolah nasional. Hal ini dikatakannya usai dialog pendidikan dengan Mendikbud di kantor PGRI.
Hasil gambar untuk Plt Ketua Umum PGRI Unifah Rosyidi
"Solusi yang cerdas di tengah keresahan masyarakat selama ini," kata Unifah.
Menurut Unifah Rosyidi, kebijakan tersebut bisa membuat waktu anak-anak berkumpul bersama keluarga menjadi lebih banyak. Dengan begitu, proses pendidikan karakter di tengah-tengah keluarga bisa berjalan dengan baik.
Selain itu juga, bertambahanya waktu anak-anak bersama keluarga itu bisa diisi dengan beragam kegiatan. Seperti berkumpul di rumah, mendongeng, atau bahkan sesekali diisi dengan rekreasi ke tempat wisata. Manfaat itu juga akan dirasakan oleh para guru. "Waktu bersama keluarga bagi para guru juga bisa bertambah," ujarnya.
Selama ini, meskipun ada pemerintah daerah (pemda) yang menetapkan Sabtu sebagai hari libur, tetapi ada juga yang masih diisi kegiatan-kegiatan di sekolah. Otomatis para guru tetap harus hadir di sekolah.
Unifah juga menyarankan, kebijakan Sabtu sebagai hari libur sekolah nasional tidak kaku. Maksudnya, ketika ada sekolah dan orang tua siswa yang ingin ada kegiatan di hari Sabtu, tetap tidak dilarang. Intinya hubungan antara orang tua dengan sekolah harus terjalin dengan baik.
Sumber: kobar.com
loading...