Bungai Bangkai (Amorphophallus) Mekar di Sungai Bangek

Bungai bangkai atau yang dikenal dengan nama Amorphophallus sedang mekar di Sungai Bangek, Kel. Balai gadang Kec.Koto Tangah Padang. Bunga yang memiliki tinggi lebih kurang 50 cm itu mekar pada senin kemarin, awalnya pemilik lahan (Sony) sangat kebingungan dengan bau busuk yang menyengat di sekitar rumahnya, namun setelah di cari sumber bau, ternyata sumber bau adalah bunga tersebut.

Amorphophallus merupakan salah satu bunga bangkai yang termasuk ke dalam famili Araceae, bunga ini memiliki fase vegetatif dan fase generatif, dimana pada waktu fase vegetatif tumbuhan ini hanya seperti tumbuhan-tumbuhan lainya yang memiliki batang dan daun yang bewarna hijau, namun setelah fase vegatatif ini berakhir, akan muncul fase generatif dan muncul bunga yang cukup besar dari umbi tumbuhan yang berada di dalam tanah.
Tumbuhan yang dikenal juga dengan nama iles-iles ini merupakan salah satu bunga yang terbesar dengan tinggi bunganya bisa mencapai 2 meter (Amorphophallus gigantea) dan diameternya bisa mencapai 1,5 meter.
Bunga ini sangat berbeda sekali dengan bunga bangkai (Raflesia), banyak masyarakat salah mengartikan tumbuhan ini. Mereka mengatakan bahwa bunga tersebut adalah bunga Raflesia. Bunga Raflesia termasuk ke dalam famili Raflesiaceae dan kelas Dicotyledoneae (dikotil) sedangkan Amorphophallus ini termasuk ke dalam famili Araceae dengan kelas Monocotyledoneae (monokotil) jadi jelas terlihat bahwa kedua bunga bangkai ini sangat jauh berbeda sekali. selain itu bunga bangkai Amorphophallus ini memiliki umbi sendiri, sedangkan Raflesia hidup menumpang di akar tanaman lain atau yang lebih dikenal dengan tumbuhan parasit sejati, yang hidup menumpang pada pohon tetrastigma.

Full Artikel Klik Disini >>

10.32 | 0 komentar

loading...